Rabu, 28 Desember 2011

POSEIDON

Dalam mitologi Yunani, Poseidon (bahasa Yunani: Ποσειδῶν, Poseidó̱n) dikenal sebagai dewa penguasa laut, sungai, dan danau. Poseidon memiliki senjata berupa trisula yang bisa menyebabkan banjir dan gempa bumi. Trisula tersebut dibuat oleh para Kiklops semasa Titanomakhia.[1]Poseidon juga memiliki kendaraan yang ditarik oleh hippokampos (makhluk setengah kuda setengah ikan). Poseidon beristrikan Amfitrit dan memiliki anak bernama Triton. Posidon juga adalah dewa yang menciptakan kuda dalam upayanya merayu Demeter.
Dewa laut Nethuns dalam mitologi Etruska diadopsi ke dalam mitologi Romawi sebagai Neptunus: keduanya merupakan dewa padanan bagi Poseidon. Poseidon sudah dipuja di Pylos dan Thebes sejak zaman perunggu Yunani sebagai saudara Zeus dan Hades. Ada sebuah Himne Homeros untuk Poseidon. Poseidon mempunyai banyak anak. Poseidon merupakan pelindung bagi banyak kota di Yunani, meskipun dia gagal mendapatkan Kota Athena.[2] Binatang kesukaannya adalah kuda dan banteng. Pohon pinus dikeramatkan baginya.

Nama Poseidon secara jelas berakar dari Yunani yaitu pósis "raja, suami" dengan unsur -don, kemungkinan dari dea, "dewi". Menurut lembarantanah liat Linear B, nama PO-SE-DA-WO-NE ("Poseidon") muncul lebih sering daripada DI-U-JA ("Zeus"). Bentuk femininnya, PO-SE-DE-IA, juga ditemukan, menunjukkan adanya dewi lain yang menjadi pasangan Poseidon dan kemungkinan merupakan pendahulu Amfitrit. Lembaran tanah liat dari Pylos menceritakan persembahan benda-benda untuk "Poseidon dan Dua Ratu". Identifikasi paling jelas mengenai "Dua Ratu" adalahDemeter dan Persefon, atau para pendahulu mereka, dewi-dewi yang tidak dikaitkan dengan Poseidon pada periode-periode berikutnya.[4] DiKnossos, Myceneae, Poseidon dikenal sebagai "Pengguncang Bumi" (E-NE-SI-DA-O-NE),[5] sebuah kedudukan yang kuat mengingat gempa bumi adalah bencana alam yang menyebabkan keruntuhan Budaya Minoa. Sementara dalam budaya Myceneae yang sangat bergantung pada lautan, tidak ditemukan adanya hubungan antara Poseidon dan laut; Di antara dewa Olimpus, dewa yang berkuasa atas lautan ditentukan oleh undian[6][1] yang berarti dewa lebih dulu ada sebelum memperoleh suatu wilayah kekuasaan.
Nama Demeter dan Poseidon ada kaitannya di salah satu lembaran Pylos, mereka muncul sebagai PO-SE-DA-WO-NE dan DA, dengan julukan Enosikhthon,Seiskhthon and Ennosigaios, semuanya bermakna "pengguncang bumi" dan menunjukkan peran Poseidon sebagai penyebab gempa bumi.


Poseidon dalam sastra dan seni
Dalam seni, Poseidon sering digambarkan menaiki kereta kuda yang ditarik oleh Hippokampos atau oleh kuda yang bisa berjalan di atas air. Da dihubungkan dengan lumba-lumba dan trisula. Dia tinggal di istana yang terbuat dari terumbu karang dan mutiara di dasar laut. Di istananya terdapat kandang kuda yang sangat luas tempat ia menyimpan kuda-kuda penarik keretanya.[9]
Dalam Iliad, Poseidon memihak Yunani, dan dalam beberapa kesempatan ikut aktif dalam pertempuran melawan pasukan Troya Tetapi dalam Buku XX, dia menyelamatkan Aeneas yang sedang dikejar oleh Akhilles.
Dalam Odyssey, Poseidon marah kepada Odysseus yang telah membutakan mata anaknya, Kiklops Polifemos. Kemarahan Poseidon menyebabkan Odysseus tidak bisa pulang selama bertahun-tahun.[55][56][57][58][7] Selain itu Poseidon juga membuat Odiseus menghadapai berbagai bahaya.[48]
Dalam Aeneid, Neptunus masih marah terhadap bangsa Troya tetapi tidak semarah Juno. Dalam Buku I, Poseidon menyelamatkan rombongan kapal Troya dari usaha Juno yang ingin menghancurkannya meskipun Poseidon melakukannya lebih karena Juno telah mengganggu tempat tinggal Poseidon.
Sebuah Himne untuk Poseidon ada dalam Himne Homeros berupa tujuh baris himne yang menyebutkan Poseidon sebagai "penggerak bumi dan lautan, dewa laut dalam, dan pemilik Gunung Helikon dan Aegae[59] yang luas". Himne tersebut sekaligus menegaskan ciri khas Poseidon yang lain, yaitu "penjinak kuda dan penyelamat kapal laut."
Dalam film Clash of the Titans, Poseidon desebut sebagai dewa yang memperkosa Medusa.

HERMES

Hermes (bahasa Yunani: Ἑρμῆς) adalah dewa pembawa pesan dalam mitologi Yunani. Hermes dilahirkan di Gunung Kellina di Arkadia. Hermes adalah anak dari Zeus dan Maia dan merupakan salah satu dewa Olimpus. Hermes adalah pelindung daerah perbatasan, para pengelana, gembala, pencuri, penipu, pidato, sastra dan puisi, olahraga, pengukuran, penemuan, dan perdagangan.[1][2] Simbolnya meliputi kura-kura, ayam jantan, sandal bersayap, topi bersayap, dan kadukeus (tongkat yang dia dapat dari Apollo atas penemuan Lira). Dalam mitologi Romawi, Hermes dikenali sebagai Merkurius, dewa perdagangan yang diadaptasi dari mitologi Etruska.
Selain menemukan lira, Hermes juga dipercaya menemukan berbagai jenis olahraga seperi gulat, balap, dan tinju sehingga dianggap debagai dewa atletik.[3] Hermes melidungi para olahragawan dan membantu atlet yang terluka. Para pelancong juga memberikan persembahan pada Hermes sebelum bepergian suapaya perjalanan mereka aman.
Sebagai dewa pembawa pesan, Hermes bertugas mengantarkan pesan dari para dewa di Olimpus kepada manusia. Dia mengenakan sandal bersayap dalam menjalankan tugasnya. Tugas membawa pesan juga dilakukan oleh dewi Iris.
Hermes juga bertugas membantu para roh menemukan jalan menuju dunia bawah. Hermes adalah salah satu dewa yang bisa dengan bebas keluar-masuk dunia bawah tanpa halangan, dewa lainnya yang bisa melakukan hal tersebut adalah Hades, Persefone, Hekate, dan Thanatos.
Hermes adalah dewa termuda kedua di antara dewa Olimpus setelah Dionisos. Pada malam setelah dia lahir, dia mencuri ternak milik Apollo. Hermes berhubungan dengan Afrodit dan memiliki anak bernama Hermafroditos.

Etimologi

Nama Hermes berasal dari bahasa Yunani, herma. Herma adalah tiang persegi dari batu atau perunggu dengan patung kepala di bagian atas dan patung alat kelamin pria di bagian bawahnya. Pada masa kuno, tiang ini biasa diletakkan di daerah perbatasan untuk keberuntungan. Hal ini ada hubungannya dengan peran Hermes, yang pada awalnya merupakan simbol alat kelamin dan perbatasan sebelum disembah sebagai dewa perdagangan dan perjalanan.[4]

Pemujaan

Kuil Hermes ada di seluruh Yunani dan pusat pemujaannya terletak di Feneos, Arkadia, tempat festival Hermoea diselenggarakan untuk menghormatinya.
Banyak lukisan dinding yang dipersembahkan untuk Hermes ditemukan di agora di kota Athena. Dalam hubungannya dengan agora (pasar), Hermes berperan sebagai dewa pelindung perdagangan.
Hermes memiliki banyak julukan, beberapa di antaranya adalah:
§  Krioforos (pembawa domba),
§  Argeifontes (pembunuh Argus),
§  Agoraios (pemilik agora),[5]
§  Akakesios (dari Akakos),
§  Kharidotes (pemberi pesona),
§  Killenios (lahir di Gunung Killene),
§  Diaktoros (pembawa pesan),
§  Dolios (pengatur siasat),
§  Enagonios (penguasa perlombaan),
§  Enodios (di perjalanan),
§  Epimelios (penjaga ternak),
§  Eriounios (pembawa keberuntungan),
§  Psikhopompos (pengantar roh),
§  Poligios.

Kelahiran

Pada suatu malam, Zeus secara diam-diam mendatangi nimfa Maia dan memperkosanya. Maia adalah salah satu dari Pleiad, anak-anak Atlas, yang sedang mengungsi di gunung Kellina. Dari hubungan tersebut, Maia melahirkan Hermes. Maia dan Hermes ditemukan oleh raja Abakos, yang kemudian mengadopsi Hermes.
Hermes tumbuh dewasa dengan cepat. Pada hari kelahirannya, Hermes menciptkan lira. Pada malam harinya, Hermes mencuri ternak milik Apollo.
Hermes membawa ternak tersebut ke Yunani, menyembunyikannya, dan menghapus jejaknya. Ketika Apollo menuduh Hermes mencuri ternaknya, Maia membantahnya dan mengatakan bahwa Hermes bersamanya semalaman. Zeus kemudian turun tangan dan memberitahu mereka bahwa memang benar Hermeslah yang mencuri ternak Apollo. Zeus juga juga menyatakan bahwa ternak itu harus dikembalikan. Mereka berdebat dan Hermes tiba-tiba memainkan liranya dan membuat Apollo terpesona. Apollo lalu bersedia menukar ternaknya dengan lira temuan Hermes.

Dalam budaya populer

Dalam permainan video God of War III, Hermes, bersama dewa-dewa lain, ikut menghalau para Titan yang berusaha menyerang Gunung Olimpus. Sementara dalam permainan video Rise of the Argonauts, salah satu keturunan Hermes ikut membantu Jason dalam mencari bulu domba emas. Hermes juga dihubungkan dengan monsterMinotaur dalam Zeus: Master of Olympus
Sebagai Merkurius, Hermes muncul dalam salah satu episode Supernatural, Hammer of the Gods. Tokoh Hermes juga muncul dalam film tahun 1959, Orfeu Negro, dan film animasi tahun 1997, Hercules.
Dalam seri novel Kino's Journey karangan Keiichi Sigsawa, Kino memiliki sepeda motor besar yang bernama Hermes. Sementara dalam novel The God Beneath the Seakarangan Leon Garfield dan Edward Blishen, Hermes adalah dewa yang membawa Hefaistos kembali ke Olimpus.